Viral nya tentang pemberitaan pada tanggal Selasa (20/09/22) pukul 8,30 wib pagi Rapat dengar pendapat Komisi I DPRD Kota Dumai Riau terkait konflik lahan di Tanjung Penyebal Kecamatan Sungai Sembilan,antara masyarakat dengan PT Ruas Utama Jaya, salah satu Anak Prusahaan PT.Sinar Mas Group tidak datang di Undangan tersebut.

PT RUJ tidak hadir Rapat (RDP) tetap mengerjakan Lahan Masyarakat tampak Lahan di Kerjakan  membuat Kanal besar Atau Parit Besar,Tempat Penampungan Air dan mengakibat kan "KEBANJIRAN" di Lahan Masyarakat tersebut tampak juga Karyawan PT RUJ menanam pohon Akasia di celah celah Nanas dan Sawit yang Sudah di tanami Masyarakat.

Miris nya ketidak hadiran Rapat RDP di Komisi 1 DPRD Kota Dumai,dengan Semena mena nya PT RUJ tetap mengerjakan Lahan Masyarakat dan tidak menganggap Kota Dumai Ini NEGERI BERTUAH dan NEGERI BERTUAN dan NEGERI MELAYU Ini sehingga di sepele Kan oleh PT RUJ.

KETUA Komisi I DPRD Kota Dumai, Idrus ST mengaku kesal dengan sikap PT Ruas Utama Jaya (RUJ) yang mengabaikan undangan dan tidak hadir dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) terkait penyelesaian masalah dugaan tumpang tindih penguasaan lahan di RT 018 Kelurahan Tanjung Penyebal,dan Rt.25,Kelurahan Lubuk Gaung,Kecamatan Sungai Sembilan. Padahal Komisi I DPRD Kota Dumai sudah melayangkan surat secara resmi.

Sementara itu Undangan Camat Audensi Pada Tanggal 31/08/2022 PT.RUJ juga tidak hadir dalam Rapat tersebut

Sembiring melihat Lahan nya yang sudah di buat Kanal atau parit besar,sangat kesal dengan PT RUJ,dan Lahan tersebut tidak bisa di lewati di Karenakan parit tersebut sangat besar Dan Tidak ada jembatan sama Sekali,Dan Lahan tersebut "BANJIR" Dan Tidak Bisa di Lewati oleh sembiring Dan Masyarakat Lain Nya,Ini sangat-sangat meresah kan tutur Sembiring

Datuk Amin, Sangat menyesal kan kejadian ini,dan melapor kan kejadian tersebut ke DPRD Kota Dumai Ke Komisi 1.Edison,dan memberikan data-data Perusakan tersebut Kepada Komisi 1 Dprd Kota Dumai.

Datuk Amin jika persoalan ini tidak di selesai kan secara baik-baik datuk mengatakan jangan salah kan kami,jika kami Masyarakat nanti nya akan Berutal,"MEMBLOKIR" Pintu masuk PT RUJ menuju Ke Kecamatan Sungai Sembilan dan ini sudah sangat meresah kan tutur nya.

laporan:endang