Penutupan manasik yang dipusatkan di Gedung Misran Rais Bagansiapiapi tersebut juga dihadiri Kakan Kemenag Rohil H Naini, Ketua PKK Sanimar Afrizal, para Kepala OPD dan berbagai unsur lainnya.

Ketua Panitia Hasbullah dalam laporannya mengatakan, kegiatan bimbingan manasik haji telah berlangsung dari tanggal 8 hingga 11 mei 2023 dan akan dilaksanakan penutupan.

“Alhamdulillah untuk semua jamaah sudah menerima metode yang telah disampaikan narasumber dengan begitu baik,” katanya.

Hasbullah menerangkan, kondisi para jemaah saat pelaksanaan manasik memang ada beberapa orang yang mengalami sakit ketika melakukan praktek di Masjid Agung Al-ikhlas Bagansiapiapi. Namun sebutnya, karena ada tim kesehatan yang telah disiapkan, semua kendala tersebut bisa teratasi dengan baik.

Dalam kesempatan itu, mewakili para jamaah Hasbullah menyampaikan ucapan terimakasih kepada narasumber dan pembimbing yang telah memberikan semua materi dengan jelas dan baik. Sehingga, para jemaah bisa memahami dengan jelas.

“Segenap panitia menyampaikan ucapan terimakasih kepada pembimbing. Dimana, informasi dari jamaah apa yang disampaikan semua jelas dan mudah di pahami,” sebutnya.

Salah satu perwakilan jamaah haji Amirudin saat menyampaikan pesan dan kesan selama pelaksanaan manasik juga memberikan apresiasi kepada Bupati Rohil dan segenap panitia. Sebab, ia mengaku pelaksanaan dan pelayanan selama manasik haji yang diberikan pemerintah daerah begitu baik dan luar biasa.

“Pelayanan dari pemerintah daerah dan panitia sangat luar biasa baik dari segi penginapan hingga makanan. Kesehatan jamaah juga sangat di perhatikan,” paparnya.

Sementara itu, Bupati Rohil Afrizal Sintong SIP dalam sambutannya menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh jamaah jika selama pelaksanaan manasik tingkat Kabupaten itu ada kekurangan baik dari segi pelayanan maupun lainnya.

“Selaku Pemerintah Daerah, kami ingin berbuat yang terbaik untuk seluruh jamaah haji, kami berharap semua dalan keadaan sehat apalagi keberangkatan tinggal menghitung hari,” jelas Bupati.

Bupati menerangkan, seluruh kebutuhan dan kesehatan para jamaah haji sangat menjadi perhatian khusus bagi seluruh panitia. Sebab, Bupati tidak ingin ada jamaah yang mengalami sakit hingga keberangkatan dan pulang ke tanah air.

“Karena dalam pelaksanaan ibadah haji ini butuh kekuatan fisik, saya meminta agar para jemaah senantiasa menjaga kesehatan sehingga nantinya dapat menjalankan ibadah haji dengan baik dan menjadi haji yang mabrur,” harapnya.

Bupati menambahkan, untuk keberangkatan jamaah haji Kabupaten Rohil nantinya akan dipusatkan di tiga lokasi dan secara bersama-sama berangkat menuju Pekanbaru dengan pengawalan Patwal Pemda Rohil.

“Tanggal 26 para jamaah akan berangkat ke Pekanbaru. Untuk keberangkatan dari Rohil akan kami kawal hingga ke Pekanbaru. Sekali lagi kami ingatkan jaga kesehatan dan semoga menjadi haji yang mabrur,” pungkasnya. (infotorial)