Kepala Diskominfotiks Rohil, Indra Gunawan SE MH, mengungkapkan hal tersebut saat dikonfirmasi oleh media, Senin (8/5/2023).

“Alhamdulillah sebanyak 50 rumah warga telah selesai terpasang. Insyaallah Kamis depan akan kita laksanakan launching dan jika tidak ada halangan, launching akan dilakukan langsung oleh Pak Bupati,” ujar Indra.

Program ini bekerja sama dengan anak perusahaan BUMN milik PLN, Icon Plus. Indra Gunawan menegaskan bahwa internet di pedesaan ini tidak hanya murah, tetapi juga memiliki kecepatan tinggi dengan speed 10 Mbps.

“Kemarin saya turun langsung melakukan pengecekan ke salah satu rumah warga. Alhamdulillah dengan speed 10 Mbps, kita uji coba dengan video streaming dan YouTube bisa menyalakan 10 perangkat Android sekaligus tanpa buffering atau macet,” terangnya.

Indra menjelaskan bahwa program internet pedesaan dimulai dari wilayah Bangko Pusako karena wilayah tersebut merupakan zona sentral dari seluruh wilayah Kabupaten Rohil.

“Diharapkan dari titik tersebut jaringan optik akan segera melebar ke wilayah lain di Rohil. Formula yang kami rancang adalah pola jaring laba-laba. Makin keluar semakin melebar dari titik pusatnya. Sehingga akan semakin banyak wilayah yang dapat dicover oleh jaringan kabel optik internet,” paparnya.

Tujuan utama program internet murah dan cepat ini adalah mendigitalisasikan seluruh kepenghuluan yang ada di Kabupaten Rohil, terutama wilayah yang sulit mengakses internet. Selain itu, program ini juga bertujuan untuk membantu menggerakkan dan mengembangkan perekonomian masyarakat yang bergerak secara online.

“Sebab, dengan internet, para pelaku UMKM dapat mempromosikan produknya melalui media sosial maupun lainnya. Sesuai dengan target Pak Bupati pada tahun 2024 mendatang, semua desa sudah terpasang jaringan internet murah dan cepat ini. Untuk peresmian tahap awal ini kita laksanakan nantinya di Kepenghuluan Bangko Mukti, Kecamatan Bangko Pusako,” pungkas Indra. (Infotorial)