Senin, 06 Mei 2024
Follow Us ON :
 
 
| Kapolres Pelalawan hadiri acara Halalbihalal warga asal Kalimantan Barat Riau. | | Peduli Keselamatan Satlantas Polres Pelalawan lakukan Edukasi tertib berlalu lintas kepada karyawan | | Dorong Daerah Alokasikan Anggaran Sesuai Keperluan  | | Warga Akan Tutup Paksa Keberadaan Warung Remang-Remang KM 2 Jalan Koridor RAPP | | Lagi Lagi Banjir Melanda Dusun Antar Sari Desa Wonosari Kecamatan Bengkalis pasca curah hujan deras | | Lagi, Terdakwa Suharnof Kembalikan Kerugian Keuangan Negara Rp100 Juta, Total Jadi Rp238 Juta
 
Undang Lembaga Sertifikasi Polri, Polda Riau Gelar Assessmen Uji Kompetensi Bagi Penyidik dan Penyid
Rabu, 23-11-2022 - 21:15:36 WIB

TERKAIT:
   
 

Riaumonitor.com, PEKANBARU - 83 orang personel jajaran Kepolisian Daerah (Polda) Riau mengikuti kegiatan asesmen uji kompetensi penyidik dan penyidik pembantu, pada Rabu (23/11/2022).

Kegiatan yang digelar di salah satu hotel di Kota Pekanbaru ini, akan berlangsung hingga Sabtu (26/11/2022) mendatang.

Diselenggarakannya Asesmen Uji Kompetisi dimaksudkan untuk mewujudkan penyidikan yang "PRESISI" yang memiliki kompetensi dan integritas yang tinggi dibuktikan dengan sertifikasi Penyidik dan Penyidik Pembantu.

Hal tersebut bertujuan untuk menambah jumlah Penyidik dan Penyidik Pembantu Polri yang bersertifikasi sebagai jaminan bahwa Penyidik dan Penyidik Pembantu dijajaran Polda Riau memiliki kompetensi dan berintegritas.

83 peserta kegiatan asesmen uji kompetensi ini, terdiri dari Ditreskrimum 22 personel, Ditreskrimsus 4 personel, Ditresnarkoba 15 personel, Ditpolairud 7 personel, dan Polres jajaran 35 personel.

Hadir dalam kegiatan ini, Wakapolda Riau Brigjen Pol Tabana Bangun, Kepala Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) Lemdiklat Polri, Kombes Pol Drs. Guntur Fartio Gaffar, Supervisor LSP Kombes Pol Supriyadi, para pejabat utama Polda Riau, tim LSP sebanyak 7 orang serta para asesor penyidik sebanyak 10 orang.

Wakapolda Riau Brigjen Pol Tabana Bangun mengatakan, tujuan dari kegiatan ini, tak lain adalah sebagai upaya dalam meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat, dengan menciptakan penyidik yang semakin profesional.

"Kita ingin mewujudkan penyidik yang Presisi, yang memiliki kompetensi dan integritas yang tinggi dibuktikan dengan sertikasi penyidik dan penyidik pembantu," ucap Wakapolda Riau.

Jenderal bintang satu ini berujar, perkembangan teknologi informasi yang semakin pesat, telah mempengaruhi berbagai aspek dalam penegakan hukum yang menjadi tugas utama jajaran fungsi reserse.

Menurutnya, Polri merupakan bagian yang tak terpisahkan dari masyarakat yang hidup di era teknologi dewasa ini.

"Maka diperlukan kualitas sumber daya manusia (SDM) yang mampu mengemban tugas dalam penegakan hukum khususnya di wilayah hukum Polda Riau," kata Brigjen Tabana.

Ia menuturkan, total penyidik di Polda Riau saat ini sebanyak 298 personel, yang terbagi kepada penyidik 96 personel dan penyidik pembantu 202 personel.

Sementara untuk Polres jajaran, ada sebanyak 1.011 personel. Di antaranya penyidik 125 personel dan penyidik pembantu 886 personel.

"Jumlah keseluruhan penyidik dan penyidik pembantu Polda Riau dan jajaran yakni sebanyak 1.309 personel. Dari jumlah tersebut, yang sudah memiliki sertifikasi kompetensi berjumlah 135 personel atau sekitar 10,3 persen," lanjutnya.

Brigjen Tabana menyebut, hal ini disebabkan masih minimnya penyidik yang sudah mengikuti Dikbangspes (Pendidikan Pengembangan Spesialisasi) maupun Latkatpuan (Pelatihan Peningkatan Kemampuan) fungsi penyidikan yang menjadi salah satu persyaratan untuk menjadi penyidik.

Diharapkan ke depan, dengan adanya kegiatan ini, maka kualitas SDM penyidik dapat meningkat, yang berbarengan pula dengan peningkatan kemampuan kerja yang mencakup aspek pengetahuan, keterampilan dan sikap kerja sesuai dengan standar yang telah ditetapkan lembaga sertifikasi.

"Saya sangat menyambut baik kegiatan sertifikasi ini yang diselenggarakan oleh LSP Polri. Untuk itu saya ucapkan terima kasih dan selamat datang kepada seluruh perangkat LSP Polri dan para asesor serta para peserta sertifikasi," ungkapnya.

Sementara itu, Kepala Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) Lemdiklat Polri, Kombes Pol Drs. Guntur Fartio Gaffar menerangkan, sesuai arahan Presiden Joko Widodo, SDM adalah kunci dari Indonesia yang maju.

Senada dengan hal tersebut, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo turut menyatakan dalam program prioritasnya, bahwa SDM Polri harus hebat, profesional dan unggul dalam menghadapi era 4.0.

Ia memaparkan, sertifikasi menjadi salah satu proses untuk menciptakan SDM Polri yang mumpuni, sebagaimana yang diinginkan Presiden dan juga Kapolri.

"Asesor yang hadir hari ini juga adalah profesional semua. Sertifikasi ini bukan seminar, bukan rapat kerja, bukan Dikjur tetapi uji kompetensi untuk mendapatkan pengakuan diri terhadap suatu kompetensi. Hari ini kita mempunyai data ada 16 satuan fungsi yang telah membuat proses sertifikasi," bebernya.

Berdasarkan data di Bareskrim Polri tahun 2022, Kombes Guntur menyebutkan, penyidik atau penyidik pembantu yang sudah memiliki sertifikasi berjumlah 9.053 personel. Jika dipersentasekan sebanyak 14,87 persen yang memiliki sertifikat.

"Sehingga Bareskrim Polri menganggarkan untuk melakukan sertifikasi di 12 Polda, dan Polda Riau saat ini menggelar sertifikasi dengan DIPA sendiri," pungkasnya.

laporan (Humas /Endang)



 
Berita Lainnya :
  • Undang Lembaga Sertifikasi Polri, Polda Riau Gelar Assessmen Uji Kompetensi Bagi Penyidik dan Penyid
  •  
    Komentar Anda :

     
    + Indeks Berita +
    01 Kapolres Pelalawan hadiri acara Halalbihalal warga asal Kalimantan Barat Riau.
    02 Peduli Keselamatan Satlantas Polres Pelalawan lakukan Edukasi tertib berlalu lintas kepada karyawan
    03 Dorong Daerah Alokasikan Anggaran Sesuai Keperluan 
    04 Warga Akan Tutup Paksa Keberadaan Warung Remang-Remang KM 2 Jalan Koridor RAPP
    05 Lagi Lagi Banjir Melanda Dusun Antar Sari Desa Wonosari Kecamatan Bengkalis pasca curah hujan deras
    06 Lagi, Terdakwa Suharnof Kembalikan Kerugian Keuangan Negara Rp100 Juta, Total Jadi Rp238 Juta
    07 Jalin Kerjasama Dengan BPDPKS, Bupati Kasmarni Perkuat Pengembangan SDMPKS di Bengkalis
    08 Kab. Kampar Sabet Penghargaan Terbaik I Tingkat Provinsi Riau Kategori Penurunan Stunting Tahun 2024
    09 Angka Kemiskinan Meningkat, DPRD Rohil Pertanyakan Ekra
    10 DPKP Pekanbaru Evakuasi Ular Cobra dari Bak Mandi Rumah Warga
    11 Pemko Pekanbaru Upayakan Cari Lokasi Penampungan Pengungsi Rohingya
    12 Lagi, Tiang Skywalk Tengku Buang Patah Ditabrak Tugboat
    13 Bupati Bengkalis Pimpin Upacara Hardiknas, Sampaikan Pesan Penting Mendikbudristek
    14 Ketua GOW Kab. Kampar Hadiri Pelantikan Dan Pengukuhan BKOW Prov. Riau.
    15 Raja Tega! Bayi Perempuan Mungil Ditemukan Warga Terbungkus Plastik Merah, Untung Bisa Diselamatkan
    16 Polisi Diingatkan Tidak Arogan, Apel Kesiapsiagaan May Day
    17 Pimpin Upacara Hardiknas, Sekdako Pekanbaru Ajak Sukseskan Gerakan Merdeka Belajar
    18 Masyarakat Desa Sungai Ara Pertanyakan Dana Yang Masuk Dari PT. Sau Ke Rekening Koperasi SAP
    19 Rapat Paripurna Jawaban Kepala Daerah Atas Pandangan Umum Fraksi LKPJ Kepala Daerah Akhir TA 2023.
    20 Rutan Kelas IIB Dumai Memperingati Hari TB Sedunia Bekerja Sama Dengan PKBI Dinkes Kota Dumai
    21 Ratusan TKBM Kota Dumai Memperingati May Day, Hari Buruh Intersional 2024
    22 Polres Bengkalis Menggelar Acara Nonton Bareng Bersama TNI, Forkopimda, Wartawan, Mahasiswa.
     
     
    Galeri Foto | Advertorial | DPRD Riau | Indeks Berita
    Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Tentang Kami | Info Iklan
    © MEDIA ONLINE - RIAUMONITOR.COM | INFORMASI UNTUK KEBENARAN