Minggu, 10 Desember 2023
Follow Us ON :
 
 
| Diduga Kuat Terlibat Atas KORUPSI Berjemaah. Mark’Up Produk SIKONCANG | | Polres Siak Ringkus 3 Kawanan Pencuri Hewan Ternak | | Kejari Pelalawan Terima Pembayaran Denda Terpidana Narkoba Rp500 Juta | | Final Kejuaraan ASKAB PSSI Kampar, Andika FC Kuok Juara Usai Libas BRKS dengan Skor Telak 6-1.  | | Pemko Pekanbaru Tepati Janji, 2 Juara di MTQ Riau Diberangkatkan Umrah | | Hilang Di Kuala Sungai Liong, Warga Berancah Ditemukan Tewas di Pantai Penampar
 
Kadispora Riau
Gubernur Di Minta Ganti Kadispora Prov-Riau
Rabu, 29-01-2020 - 21:08:05 WIB

TERKAIT:
   
 

RIAU MONITOR.COM,-Pekanbaru,- Meski berhasil mencetak sejarah baru di pentas sepak bola nasional, kenyataannya tak ada apresiasi sama sekali kepada 20 talenta pesepakbola usia muda Tim Riau U-15, dari pemerintah provinsi maupun swasta.


"Terus terang saya sangat berang sekali kepada Kadispora Provinsi Riau, kenapa bisa hal ini terjadi. Para pemain itu masih usia pelajar, mereka seharusnya diberi support," kata H Dheni Kurnia, pengamat dan penggiat olah raga Riau, Rabu (29/01/2020) di Pekanbaru.


Dikatakan Dheni, untuk bisa mencetak prestasi pada Kejuaraan Nasional U-15 di Bogor, November 2019 lalu, anak-anak itu telah melewati perjalanan yang cukup panjang. Bermula dari iven Liga Pelajar Piala Menpora pertama digulirkan pada 2016, rutin dan teratur dilaksanakan hingga sekarang.

"Saya mengikuti kegiatan Liga Berjenjang Piala Menpora tersebut sejak tahun 2016 ketika masih bernama Liga Pelajar, mereka memulainya dari usia 12 tahun, berkat kompetisi yang teratur digelar di Riau, akhirnya bakat-bakat itu bermunculan," katanya.

Liga Berjenjang yang digelar Kemenpora RI merupakan salah satu wadah bagi talenta-talenta pesepakbola untuk terus mengasah kemampuan dan bakatnya, yang dilaksanakan secara berjenjang mulai dari level kabupaten/kota, provinsi hingga tingkat nasional.


"Apalagi para pemain yang terjaring pada Tim Riau U-15 adalah hasil Kejuaraan Daerah sekaligus Seleksi Daerah, dan ke-20 pemain tersebut berasal dari enam kabupaten/kota di Riau, melalui proses rekruitmen yang sangat transparan," kata Dheni.


"Seharusnya pemerintah Provinsi Riau, dalam hal ini Kadispora Riau hendaknya pro aktif untuk memberikan apresiasi kepada anak-anak tersebut. Ayomi dan akomodir juga mereka, semuanya anak-anak Riau yang juga berhak mendapatkan perhatian pemerintah," tegas Dheni Kurnia dengan nada tinggi dan marah besar.

"Seharusnya Dispora Riau berbangga dengan prestasi yang ditorehkan anak-anak Tim Riau U-15, karena belum pernah ada dalam sejarah sepak bola Riau di kelompok usia muda bahkan sekelas PON bisa mencapainya, jangan mentang-mentang mereka bukan binaan Dispora, lalu dianggap tim kaleng-kaleng," ujar Dheni geram. 

Dheni Kurnia bahkan juga mempertanyakan prestasi tim PPLP Sepakbola yang dibina Dispora Riau, bertahun-tahun membina cabor sepak bola, tapi minim prestasi. Kalaupun ada hanyalah runner up pada Kejurnas PPLP yang juga dilaksanakan di Pekanbaru.

"Justru prestasi anak-anak Riau U-15 inilah pelepas dahaga atas prestasi persepakbolaan Riau, menyusul kegagalan cabor sepak bola pada Kejurnas PPLP, Popwil dan Porwil, mereka layak mendapatkan apresiasi atas perjuangannya, dan ini kewajiban pemerintah," kata Dheni menegaskan.

Keberangan Dheni Kurnia ini sangat beralasan baginya, mengingat sejauh ini tak adanya penghargaan sama sekali terhadap proses pembinaan sepak bola yang selama ini berjalan sendiri dan mandiri di Riau. Penggiat sekolah sepak bola, Asosiasi SSB di Riau, secara swadaya terus mencetak talenta-talenta pesepakbola di negeri ini.

"Mereka patungan dari kantong-kantong pribadi para pelatih, orangtua dan pengelola/pembina SSB, hanya satu misi mereka yaitu untuk mencetak anak Riau masuk dalam Tim Nasional. Sekarang prestasi itu sudah berhasil dicapai, sudah seharusnya apresiasi juga diberikan," tegasnya.

"Kalau boleh menyarankan kepada Pak Gubernur Riau, untuk segeralah mencari pengganti Kadispora ini, masih banyak ASN di Pemprov Riau yang punya kompetensi dan kepedulian untuk membangun pondasi prestasi olahraga Riau," sarannya.

"Saya pribadi bisa merasakan kekecewaan anak-anak Riau U-15 tersebut, ketika mengetahui rekan-rekannya atlet Popnas dan Popwil menerima bonus sementara mereka sama sekali tidak menerima apa-apa, padahal mereka juga mencetak prestasi Nasionak dan bahkan fenomenal," ujarnya.(rls***)

Sumber   : detakindonesia




 
Berita Lainnya :
  • Gubernur Di Minta Ganti Kadispora Prov-Riau
  •  
    Komentar Anda :

     
    + Indeks Berita +
    01 Diduga Kuat Terlibat Atas KORUPSI Berjemaah. Mark’Up Produk SIKONCANG
    02 Polres Siak Ringkus 3 Kawanan Pencuri Hewan Ternak
    03 Kejari Pelalawan Terima Pembayaran Denda Terpidana Narkoba Rp500 Juta
    04 Final Kejuaraan ASKAB PSSI Kampar, Andika FC Kuok Juara Usai Libas BRKS dengan Skor Telak 6-1. 
    05 Pemko Pekanbaru Tepati Janji, 2 Juara di MTQ Riau Diberangkatkan Umrah
    06 Hilang Di Kuala Sungai Liong, Warga Berancah Ditemukan Tewas di Pantai Penampar
    07 Parit Beton Ambruk Akibat Banjir Hebat Melanda Desa Wonosari 2023
    08 Sekda Kampar: Matangkan Persiapan, sehingga Kegiatan Dapat Berjalan Dengan Lancar.
    09 Pj Bupati Kampar H. Muhammad Firdaus,SE, MM Jadi Saksi Nikah Putra Datuk Bandaro Mudo Drs. H. Yusri,
    10 Hambali ; Tugas dan Tanggung Jawab Kita Bersama Berantas Korupsi.
    11 Letkol Inf Mulyadi Mohon Pamit Kepada Pemda dan Masyarakat Kampar. 
    12 Tindak Lanjuti MoU Pemkab Kampar dan Pemkab Solok, OPD Kabupaten Solok Kunjungi Kampar. 
    13 Hadir Pembukaan Akreditasi di UPT  Puskesmas Kampa, Ini Kata drg Yusi Firdaus
    14 LKKS Kampar Berikan Bantuan UEP Bagi Penyandang Difabilitas. 
    15 Disambut Meriah dengan penampilan Marching Band dari Murid  SDN 011 desa Bukit Kratai.
    16 Bunda Paud memberi sosialisasi di TK Tahfiz Al Barokah desa Sawah Baru Kecamatan Kampar
    17 Tagana Kampar Lakukan TMS di SMAN 1 XIII Koto Kampar
    18 Ketua dan Pengurus DPC PP PAUD Kabupaten Kampar Periode 2022 2027 Resmi Dikukuhkan.
    19 Pj Bupati Kampar : Bangkitkan Ekonomi Daerah, Kampar Siap dan Terbuka Untuk Investasi.
    20 BKPSDM Kampar Gelar Bimtek Analisis Kebutuhan Pengembangan Kompetensi. 
    21 Tim Patroli Satpol PP Kampar kembali tertibkan Anak Jalanan (Punk) di wilayah Bangkinang Kota.
    22 Kampar Akan digelar dan Semarak Paud, Yusi Firdaus Pimpin Rapat Teknis Bersama OPD Terkait.
     
     
    Galeri Foto | Advertorial | DPRD Riau | Indeks Berita
    Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Tentang Kami | Info Iklan
    © MEDIA ONLINE - RIAUMONITOR.COM | INFORMASI UNTUK KEBENARAN